Monday, December 19, 2016

Pameran Interaktif"HISTORI MASA DEPAN"



https://www.facebook.com/events/797819893689339/


 

https://www.facebook.com/events/797819893689339/

Memperingati HUT ke-79 Kantor Berita Antara serta 24 tahun Galeri Foto Jurnalistik Antara
Mengundang Anda untuk menghadiri
Pameran Interaktif "Histori Masa Depan"

PEMBUKAAN :
Kamis, 22 Desember 2016, Pukul 19.30 WIB ・

Galeri Foto Jurnalistik Antara
Jl. Antara 59, Pasar Baru, Jakarta 10710
T/F:021-3458771
www.gfja.org

Blues 4 freedom:
Aubrey
AREYOUALONE?
Choome Cueca Solo
Hazbi Revisited Dylan


Gratis!!! Terbuka untuk umum.

Pameran berlangsung sampai 22 Januari 2017
@antarafoto
@lpjantara
@gfjamakasar
@workshopgfja

#79th #kantorberitaantara #24th #gfja #indonesia #exhibition #photography - #regrann

 
Copyright © 2016 Galeri Foto Jurnalistik Antara, All rights reserved.
Anda menerima email ini karena terdaftar pada buku kunjungan tamu di pameran kami atau rekomendasi dari sahabat GFJA. Anda memiliki opsi untuk tidak menerima email ini di kemudian hari dengan memilih tautan unsubscribe dibawah ini.

Our mailing address is:
Galeri Foto Jurnalistik Antara
Jalan Antara no.59
Pasar Baru
Jakarta 10710
Indonesia


Saturday, December 17, 2016

UNDANGAN | SOSIALISASI BIENNALE JOGJA EQUATOR #4



Undangan

SOSIALISASI BIENNALE JOGJA EQUATOR #4

Rekan –rekan yang baik,
Kami mengundang Anda untuk mendiskusikan mantra bagi BIENNALE JOGJA EQUATOR#4 INDONESIA-BRASIL, pada:

Rabu, 21 Desember 2016 | 19.00 WIB
@ Cemeti -  Institute for Art and Society
Jl. D.I. Panjaitan 41, Yogyakarta

Dengan senang hati kami akan menjadi tuan rumah kedua bagi 'Sosialisasi BIENNALE JOGJA EQUATOR#4 INDONESIA-BRASIL'. Terkait dengan pembukaan Biennale Jogja Equator #4 yang akan berlangsung 300 hari mendatang, acara ini bertujuan untuk menemukan 'Mantra' bagi biennale ini, memperkenalkan tim kerja, memaparkan situasi umum dan tantangan yang dihadapi Biennale Jogja, berbagi cerita tentang kunjungan pertama ke Brazil, dan persiapan yang telah dilakukan. Selain itu, akan ada diskusi terbuka untuk mencari semangat apa yang harus diambil dan dihadirkan oleh biennale ini, secara kolektif mengelaborasi 'Mantra'.  Seperti apa yang ditulis oleh Pius Sigit Kuncoro, kurator BIENNALE JOGJA EQUATOR#4 INDONESIA-BRASIL: langkah mulai dipacu, pencarian sampai ke Brasil, tapi mantra belum ditemu.
 
Pembicara dalam acara ini: Pius Sigit Kuncoro, kurator BIENNALE JOGJA EQUATOR#4 INDONESIA-BRASIL
 
TERIMA KASIH DAN MOHON CATAT TANGGALNYA!
 
Kami juga ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terimakasih atas dukungan dan kehadiran rekan-rekan di acara Bawa Sapumu hari Selasa yang lalu, dimana kami, tim kerja baru mengambil peran baru, Dewan Pembina baru telah dibentuk, dan merayakan peluncuran platform baru: Cemeti- Institut untuk Seni dan Masyarakat. Malam itu menyertakan ritual 'membersihkan' oleh Mbah Gondho seorang spiritualis Jawa,  bersama-sama menyapu seluruh ruangan, kemudian disusul oleh playlist feminis dari DJ Barb dan Ken!
 
Saat ini, kami mengarahkan perhatian secara penuh untuk program selama satu tahun mendatang, Maintenance Works, yang akan diluncurkan pada tanggal 20 Januari 2017 ((mohon catat tanggalnya!)).  Kami akan tutup selama satu minggu sebagai hari libur, mulai dari tanggal 24 Desember 2016 – 2 Januari 2017 (sebagai perawatan personal) dan akan kembali buka dengan apa yang kita harapkan sebagai tahun yang dinamis, kolektif dan penuh kepedulian.
 
Kami berharap dapat berjumpa dengan Anda dalam SOSIALISASI BIENNALE JOGJA EQUATOR #4 di Cemeti, Rabu, 21 Desember 2016, pukul 19:00 WIB dan juga di tahun baru yang akan datang.

Salam manis
Agni, Alec, Dimaz, Linda, Sanne, Sarono, Wahyu (Cemeti team)
 
 
Kegiatan Cemeti yang akan datang:

Sosialisasi BIENNALE JOGJA EQUATOR#4 INDONESIA-BRASIL
Rabu, 21 Desember 2016 l 19:00 WIB
 
Cemeti Libur
Sabtu, 24 Desember 2016 – Senin, 2 Januari 2017
 
Peluncuran Maintenance Works, CATAT TANGGALNYA!
Jumat, 20 Januari 2017 l 19:00 WIB
 
Residensi Seniman 2017 – Periode #1
1 Maret- 31 Mei 2017
 

>>> Harap maklum atas kekacauan ini, Maintenance Works sedang berlangsung <<<

Copyright © 2016 Cemeti Art House, All rights reserved.

Cemeti Art House / Rumah Seni Cemeti
Jl. D.I. Panjaitan 41, Yogyakarta 55143
Open: 09.00 - 17.00, Closed on Sunday & Monday
Telp/Fax. +62 (0) 274 371015
M. +62 (0) 812 273 3564

Anggota Koalisi Seni Indonesia / Member of the Indonesian Arts Coalition
www.koalisiseni.or.id


Wednesday, December 14, 2016

BOMBDALOVE SOLO ART SHOW

ALLCAPS GALLERY PRESENTS
BOMBDALOVE SOLO ART SHOW
.
"BOMBDALOVE I LOVE YOU"
.
Opening Night :
Saturday, 17th December 2016
8PM until midnight.
ALLCAPS GALLERY Jl. Raya Canggu No 18A, Badung, Bali.
.
FREE ENTRY
Free welcome drink
Free Snack

.
Music Performance by:
-MOTB
-1ESCV
-MACAN BERKARAOKE
.
Live Painting by:
-SWOOFONE
-BRUTALMARK
.
Live Tattoo by BEN
.
Sticker Wall
EASY TIGER x BOMBDALOVE
.
Get Exclussive Bombdalove Art Print and Official Merchandise, so dont forget bring extra money to get it !! (Limited Edition)
.
.
Exhibition Dates:
17th December 2016 - 7th January 2017
Open Hours: 1PM - 7PM (Tuesday-Saturday)
Location: ALLCAPS GALLERY Jl. Raya Canggu No 18A, Badung, Bali.

Tuesday, December 13, 2016

CONTEMPORARY ART FROM BALI





Langgeng Art Foundation & Equator Art Projects cordially invites you to :

 


Siaran Pers


Langgeng Art Foundation dan  Equator Art Projects
mempersembahkan sebuah pameran:


Contemporary Art From Bali

Seniman:
Ashley Bickerton, Aswino Aji, Filippo Sciascia, Kemalezedine, Marco Cassani, Natisa Jones, Ketut Moniarta, Ketut Sumadi, Ketut Susena, Ketut Suwidiarta, Putu Wirantawan, Rodney Glick, Teja Astawa, Valasara, Wayan Mandiyasa, Wayan Upadana

Kurator:
Gede Mahendra Yasa & Rifky Effendy


Bali, sebagai entitas dengan bahasan perkembangan artistik yang khas ; kental Tradisi maupun Modern atau seni kontemporer. Pameran Seni Kontemporer Bali memberi pendekatan yang kritikal kepada sejarah seni dan budaya : baik di Bali maupun secara luas.  Tujuannya melihat dan membaca ulang bagaimana pembentukan sejarah senirupa Bali serta pemahaman kembali apa itu seni lukis bali (drawing-painting). Perkembangan senirupa bali tradisi-modern-postmodern-kontemporer  dalam konteks senirupa Indonesia sekarang.

Bali, saat ini telah berkembang sebagai lokasi perkembangan atau tempat bekerja para seniman : baik yang lahir dan atau hanya tinggal bekerja di Bali, yang kemudian terpengaruh oleh lingkungan sosial-budaya maupun kesenian di Bali. Disini Preseden seniman bali dan bukan Bali dalam sejarah senirupa Bali selama ini selalu muncul.

Antara lain kecenderungan seniman bali (asli Bali) yang menggunakan konten senirupa/budaya/sosial bali sebagai konten berkarya. Kecenderungan seniman bali (asli bali) yang tidak menggunakan konten senirupa/budaya/sosial bali sebagai pijakan berkarya. Kecenderungan seniman bukan Bali (pendatang) yang menggunakan pijakan senirupa bali sebagai konten berkarya.

Gagasan maupun eksplorasi para seniman yang menunjukan kemungkinan potensi artistik dari cara pandang dan konsepsi yang hybrid ke dalam bentuk lukisan, drawing, maupun bentuk karya tiga dimensional.


PEMBUKAAN
Kamis, 15 Desember 2016
19.00 WIB

TEMPAT
Langgeng Art Foundation
Jl. Suryodiningratan 37
Yogyakarta 55141
Indonesia

DURASI PAMERAN
15 Desember 2016 - 31 Januari 2017
11.00 - 18.00 WIB


Kontak:
langgengfoundation@gmail.com


---------------------------------------------------------------------------------------------------------

Press Release

Langgeng Art Foundation dan  Equator Art Projects
present:


Contemporary Art From Bali

Artists:
Ashley Bickerton, Aswino Aji, Filippo Sciascia, Kemalezedine, Marco Cassani, Natisa Jones, Ketut Moniarta, Ketut Sumadi, Ketut Susena, Ketut Suwidiarta, Putu Wirantawan, Rodney Glick, Teja Astawa, Valasara, Wayan Mandiyasa, Wayan Upadana

Curator:
Gede Mahendra Yasa & Rifky Effendy


Bali, as an entity with a distinctive artistic development discussion; very traditional or modern or contemporary. Contemporary Art Exhibition, Bali gives a critical approach to the history of art and culture: both in Bali and widely. The goal is to see and to read the history of how the formation of Balinese art and to understand what it was back in Bali painting (drawing-painting). The development of art Bali-modern-postmodern tradition-contemporary art in the context of Indonesia nowadays.

Bali, has now developed as a location of development or as a workplace of the artists: for both who were born and work in Bali or those who are staying in Bali, which in turn influenced by the socio-cultural environment and the arts in Bali. Here, the Bali precedent artists and artists who are not from Bali, in the history of art in Bali have always appeared.

Among other are the tendency of Balinese artists to use the content of art / cultural / social of Bali as a content of their work; the tendency of Balinese artists who do not use the content of art / cultural / social of Bali as their groundwork. And also, the tendency of the artists who are not from Bali (migrants), who use the base of Balinese art as their content of work.

Ideas and exploration of the artists that show the possibility of the artistic potential of perspectives and hybrid conceptions in the form of painting, drawing, and the form of three-dimensional works.



OPENING
Thursday, 15 December 2016
07.00 PM

VENUE
Langgeng Art Foundation
Jl. Suryodiningratan 37
Yogyakarta 55141
Indonesia

EXHIBITION DURATION
15 December 2016 - 31 January 2017
11.00 AM - 06.00 PM

Contact
:
langgengfoundation@gmail.com
For further info, please contact langgengfoundation@gmail.com or info@langgengfoundation.org


OPEN CALL- Seniman Pasca-terampil 2017



Kepada Yth.
Mitra PSBK
di tempat


Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) merupakan suatu rumah budaya yang berada di Bantul, Yogyakarta. Dibangun dan didirikan pada tahun 1978 oleh alm. Bagong Kussudiardja, PSBK sejak awal berdirinya telah menjadi pusat dan memusatkan perhatian pada pertumbuhan dan perkembangan nilai seni yang ada dalam kesenian, baik yang berwujud karya seni maupun keindahan hidup manusia.

Pada tahun 2017, kami akan menyelenggarakan suatu program yang yang bernama Program Seniman Pasca-terampil (SPt). Program ini bertujuan untuk mendukung keberlanjutan belajar seniman dalam mengembangkan dan mempertemukan berbagai keterampilan strategi hidup (disiplin, kreativitas, jejaring, sensitivitas atas kondisi sosial dan budaya sebagai sumber inspirasi, dan proyeksi keberlanjutan karir) melalui berbagai pelatihan, praktik penciptaan dan presentasi seni, interaksi dengan masyarakat, dan pengalaman nyata di lapangan seni PSBK. Tidak hanya itu, program ini juga merupakan wadah pendidikan alternatif untuk membangun kesadaran terhadap potensi dan kemungkinan peran seni dan seniman bagi pengembangan hidup manusia.
Mulai bulan Februari s/d November 2017, seniman-seniman yang mengikuti program ini berkesempatan mengakses dan terlibat aktif dalam ruang belajar dan berkarya, di mana satu sama lain akan saling mendukung.

Kami mengundang anda seniman-seniman muda di seluruh Indonesia yang berusia 25 th-35 th, mengusai salah satu atau lebih disiplin seni (Pertunjukan,Rupa dan Multi Media) serta telah menjadi pelaku seni atau pencipta minimal 5 th, untuk bergabung dengan Program ini.




Terima kasih,

Salam budaya

--
MEDIA PSBK
Padepokan Seni Bagong Kussudiardja
Ds. Kembaran RT 04-05
Tamantirto, Kasihan, Bantul, D.I Yogyakarta

Anggota Koalisi Seni Indonesia
www.koalisiseni.or.id

Paul Husner Exhibition | Color, Culture & Spirit



INVITATION


cordially invites you to the opening  of painting exhibition

PAUL HUSNER
“COLOR, CULTURE & SPIRIT”

The exhibition will be officiated by :
DR. JEAN COUTEAU

Sunday, December 18, 2016 at 5 pm        
Agung Rai Museum of Art
Jalan Raya Pengosekan, Ubud, Gianyar – Bali

The exhibition will be held until January 18, 2017
Everyday: 9.00 am - 6.00 pm




Contact: +62 361 976 659 or +62 813 3711 9888 (Agung Yudi)





Saturday, December 10, 2016



As per request, we extend the event until tomorrow, Sunday, Dec 11th, 2016. 10.00-14.00 WIB



 Asmoro Collection Cordially invite you to Christmas & End Year Big Sale up to 70%   Batik Fashion & Home Living Jl Permata Hijau II Cidodol/A21 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan

HOME featuring invited artists from Indonesia, Germany, China, and Japan to present their works in a small-scale dimension.


MINIMAL ART GALLERY supported by REDBASE Foundation Yogyakarta Indonesia and organized by cover. presents:
 
Minimal Art Gallery (MAG) in partnership with REDBASE Foundation Yogyakarta presents a group exhibition titled HOME. In this exhibition,  MAG invited artists from Indonesia, Germany, China, and Japan to present their works in a small-scale dimension.

With Minimal Art Gallery (MAG). Platform for Contemporary Art this vision has come true. Yet on an entirely different scale than one would expect. Germany-based artist Suntje Sagerer, Indonesia based artist Franziska Fennert and their collaborators have made this possible by transferring the idea of a vivid international artists's platform into several dollhouse-like structures. If this may sound like a playful and merely funny approach, then we are invited now to see the opposite. Having been assigned personal rooms in the house, all of these artists create installations, paintings, sculptures for it. They meet in a unique way that responds to the alleged connectedness of the digital world on a physical level.

Opening Time:
Saturday, 10 December 2016, 3.30 pm

Venue:
REDBASE Foundation Yogyakarta
Ds. Jurug RT 02, No 72, Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta, 55187 Indonesia


Exhibition Period:
10 December 2016 - 11 January 2017

Art Walk:
Tuesday, 13 December 2016, 2 pm

through the exhibition with Susanne Altmann and exhibiting artists

Artist Talk:
Tuesday, 13 December 2016, 3.30 pm

with exhibiting artists and Susanne Altmann

Artists:
(IDN)
Agan Harahap, Alvin Agnuba, Angki Purbandono , Ayu Arista Murti , Deni Rahman, Dedy Sufriadi, Dita Gambiro, Ivan Sagita, Karina Roosvita, Laksmi Shitaresmi, Lugas Syllabus, Maria Indriasari, Noor Ibrahim , Taufik Ermas, Tromarama, Wayan Upadana
 
(DE)
Alex Lebus, Andreas Ullrich, Anna Leonhardt, Clemens Reinecke, Dominik Bucher, Elisabeth Stumpf, Ella Görner, Franziska Fennert, Grit Aulitzky, Jan Brokof, Jonas Lewek, Klaus Beckmann, Lucie Freynhagen, Martin Mannig, Michael Klipphahn, Mikka Wellner, Moritz Liebig, Olaf Holzapfel, Robert Pappermann, Roswitha Maul, Sophia Schama, Stefan Krauth, Stefanie Busch, Stephanie Lüning, Suntje Sagerer, Svenja Wichmann, Tilmann Hornig, Tony Franz

(CN)
Pu Jie, Rao Fu, Yini Tao
 
(JP)
Moe Matsuhashi , Tatsuma Takeda
 
Curators, Producers, Organizers:
Suntje Sagerer, Franziska Fennert, cover e.V. German Asian Art Association

Theoretical escort onsite/ texts: Susanne Altmann, DresdenGermany

Funded by: 
KdFS Kulturstiftung des Freistaates Sachsen (Cultural Foundation of the Free State of Saxony, Germany), Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (Cultural Service Office Yogyakarta Special Territory, Indonesia), Junge Zeitgenössische Kunst, Chemnitz
.

The exhibition will be accompanied by a hardcover catalogue. We will inform you about the publication date.

cover e.V.
German Asian Art Association




Friday, December 2, 2016

Motion Blue Jakarta: A Magical Time with Lea Simanjuntak


A MAGICAL TIME WITH LEA SIMANJUNTAK 

Lea Simanjuntak is one of, if not the finest, female singers in Indonesia today. Lea has collaborated with some of the greatest musicians and singers, not only from Indonesia, but also with internationally renowned artists.

From collaborating with talented Indonesian music directors and arrangers such as Addie MS, Erwin Gutawa, Andi Rianto, to performing with talented performers such as Iwan Fals, the late Chrisye and Mike Mohede, just to name a few.

Lea has also performed with renowned international artists such as Michael Bolton, Dave Koz, Keith Martin, and the great David Foster, with the latter praising highly the vocal skills of Lea Simanjuntak.

Not only has Lea performed extensively throughout Indonesia, but she has also performed internationally in countries such as Russia, Switzerland, France, China, Singapore, Brunei Darussalam, and the most recent being in Poland last September, performing with David Foster.

It is with great pride that we present to you " A Magical Time with Lea Simanjuntak", a beautiful collection of Lea's favorite songs, from international classics to Broadway hits, and in keeping with the holiday season, timeless Christmas favorites, all accompanied by her own hand-picked musicians. Watch Lea's spectacular performance Live at Motion Blue Jakarta on December 23rd, 2016. PURCHASE NOW at www.motionbluejakarta.com  or RESERVE at reservation@motionbluejakarta.com . CALL +62-21-29039189 for more info.

Ticket Price:

IDR600.000 (Early Bird price if purchased before 11 December 2016)

IDR 750.000 (Normal Price)

Payments can only be made through motion blue website, bank transfer, debit BCA, and cash.

 

 

RESERVE NOW
Copyright © 2016 Motion Blue Jakarta, All rights reserved.
You are receiving this email bacause you opted in at our website.

Our mailing address is:
Motion Blue Jakarta
Fairmont Jakarta 3rd Floor Jl. Asia Afrika No. 8 Gelora Bung Karno Jakarta 10270, Indonesia
Jakarta 10270
Indonesia